Go to full page →

Keadaan Tiada Setia, Didaftarkan AOM 225

Rupa perasaan mementingkan diri sendiri jang paling dibentji itulah jang membikin pengerdja itu melalaikan waktu, pemeliharaan harta-benda, oleh sebab ia tidak dibawah penilikan langsung dari tuannja. Tetapi apakah pengerdja-pengerdja jang demikian pikir, bahwa kelalaiannja tiada diperhatikan, dan kekurangan setianja tidak didaftarkan? Djikalau matanja bisa ditjelekkan, maka akan dilihatnja, bahwa seorang Penunggu ada memandang selalu kepadanja, dan segala kelalaiannja didaftarkan dalam buku-buku surga. AOM 225.3

Orang-orang, jang tiada setia dalam pekerdjaan Allah tidak mempunjai sifat jang membikin mereka memilih jang benar dalam segala keadaan. Hamba-hamba Allah harus merasa dalam segala waktu, bahwa mereka selalu ada dibawah penilikan mata Tuannja. Dia jang sudah hadir dalam pesta Belsazar jang durhaka itu, ada hadir djuga dalam segala badan-badan perusahaan kita, didalam kantor pemegangan buku dari seorang saudagar, dan didalam tiap-tiap tempat pekerdjaan; maka tangan jang bukan manusia punja itu akan pasti menuliskan kelalainmu seperti dituliskannja pehukuman jang hebat keatas radja penghudjat Allah itu. Putusan hukuman keatas Belsazar sudah tertulis dengan perkataan-perkataan jang daripada api, “Tuanku ditimbang dengan neratja, tetapi didapati akan tuanku terlalu ringan.” Dan djikalau engkau tiada memenuhkan kewadjiban-kewadjiban jang Tuhan telah tanggungkan keatasmu, maka putusan hukuman keatasmu akan berbunji sama seperti itu. AOM 225.4