Pada pagi hari, hai orang muda yang kekasih, janganlah engkau lalai berdoa dengan sungguh kepada Yesus supaya Dia mau mencurahkan kekuatan dan karunia kepadamu untuk melawan pencobaan dari musuh walau dalam bentuk apapun ia datang; dan jikalau engkau berdoa dengan sungguh, dalam percaya dan pertobatan jiwa, Tuhan akan mendengar permintaan doamu. Tetapi engkau mesti berjaga dan berdoa. Tuhan Yesus sudah berkata: “Pintalah, maka akan diberi kepadamu; caharilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka akan kamu kelak dibukai. Maka siapa gerangan di antara kamu, kalau anaknya minta roti, adakah diberikannya ular kepadanya? Sebab itu jikalau kamu yang jahat pun tahu memberikan benda yang baik kepada anakmu, istimewa pula Bapamu yang di surga akan mengaruniakan benda yang baik kepada segala orang yang meminta kepadaNya?” AML 112.2
Anak-anak dan orang muda boleh datang kepada Yesus dengan segala beban dan kesukarannya, dan mengetahui bahwa Dia akan menghormati permohonannya kepadaNya, dan memberikan kepada mereka itu barang- barang yang mereka perlukan. Biarlah engkau sungguh; biar engkau bercekal. Hadapkanlah perjanjian Allah, dan percayalah dengan tiada bimbang. Jangan tunggu merasa gerakan hati yang luar biasa sebelum engkau pikir Tuhan menjawab. Janganlah tandai satu jalan istimewa di mana Tuhan mesti berbuat sesuatu bagimu sebelum engkau percaya bahwa engkau menerima segala perkara yang engkau minta dari padaNya; tetapi percayalah akan sabdaNya, dan serahkanlah segala perkara itu dalam tangan Tuhan, dengan penuh kepercayaan bahwa doamu akan dihormati, dan jawabnya akan datang pada waktu dan dalam cara yang terbaik bagimu menurut pandangan Bapamu yang di surga; dan kemudian hidupkanlah permintaan doamu itu. Berjalanlah dengan rendah hati dan terus maju ke depan. AML 112.3
“Karena Tuhan Allah bagaikan matahari dan perisai; Tuhan pun akan mengaruniakan anugerah dan kemuliaan; tidak la akan menahankan kebajikan daripada orang yang berjalan dengan tulus hatinya.” Mazmur 84:12. AML 113.1
“Takutlah akan Tuhan, hai segala orangNya yang suci, karena tiada barang kekurangan pada orang yang takut akan Dia. Bahwa singa muda boleh kekurangan dan kelaparan, akan tetapi orang yang mencahari Tuhan itu tidak kekurangan barang suatu jua pun.” Mazmur 34:9, 10, 11. AML 113.2
“Hendaklah ditahaninya lidahnya daripada kejahatan dan bibirnya pun daripada perkataan penipu. Hendaklah dijauhkannya dirinya daripada jahat dan dibuatnya baik; hendaklah dicaharinya selamat dan dituntutnya dia. Karena mata Tuhan ada memandang kepada segala orang yang benar dan telingaNya pun terbuka kepada serunya. Tetapi wajah Tuhan ada melawan segala orang yang berbuat jahat, hendak la mengerat peringatan akan mereka itu dari atas bumi. Kalau orang yang benar itu berseru, didengar Tuhan akan dia dan dilepaskanNya daripada segala kepicikannya. Maka hampirlah Tuhan pada segala orang yang hancur hatinya dan ditolongNya akan orang, yang lemah lembut hatinya.” Mazmur 34:13-18. AML 113.3
Di sinilah perjanjian-perjanjian, yang kaya dan berkelimpahan, dengan tuntutan bahwa engkau harus berhenti berbuat jahat dan belajar berbuat baik. Maka adakanlah satu tujuan hidup yang tinggi, seperti yang dilakukan oleh Yusuf, Daniel, dan Musa, dan pertimbangkan matang-matang harganya pembangunan tabiat, dan kemudian membangunlah buat zaman dan hidup yang kekal. . . . AML 113.4
Kita lemah dan tiada berakal budi, akan tetapi Tuhan Allah sudah berkata: “Maka jikalau kiranya kepada barang seorang di antara kamu kurang akal budi, hendaklah dipohonkannya kepada Allah, yang mengaruniakan kepada segala manusia dengan murahnya dan dengan tidak membangkit-bangkit, niscaya yaitu akan dikaruniakan juga kepadanya.” Yakub 1:5. Belajarlah menjadi saksama, jangan melepaskan peganganmu atas Allah, bercekal dalam pekerjaanNya, maka engkau akan menjadi seorang yang menang oleh darah Anak Domba. AML 113.5