Pemikiran Salah Tentang Hubungan Pernikahan. Dr. Q., pikiranmu tidak selamanya dilatih secara sehat, sejak engkau datang ke Health Retreat. Pemikiranmu salah tentang hubungan pernikahan. Hanya pelanggaran kesucian tempat tidur pernikahanlah yang dapat menghancurkan atau menyuramkan perjanjian pernikahan. Kita sedang hidup dalam waktu yang berbahaya, di mana tidak ada jaminan tentang apapun, kecuali iman dalam Yesus Kristus yang kuat dan tidak goyah. Tidak ada hati yang tidak bisa dijauhkan dari Allah melalui prakarsa setan, jikalau orang itu tidak berjaga dan berdoa. NMPS 140.1
Kesehatan tubuhmu akan jauh lebih baik sekiranya pikiranmu penuh damai dan ketenangan; tetapi hatimu menjadi kacau dan tidak seimbang, dan engkau berpikir salah tentang masalah perceraian. Pandanganmu tak dapat dipertahankan berdasarkan latar belakang pemikiranmu. Laki-laki tidak bebas membuat standar hukum untuk diri mereka sendiri dengan maksud menghindari hukum Allah, dan memuaskan perasaannya sendiri. Mereka harus datang kepada standar kebenaran moralitas yang agung yang berasal dari Allah. NMPS 140.2
Jikalau istri itu seorang yang tidak percaya dan penentang, melihat dari segi hukum Allah, sang suami tidak dapat menceraikan dia hanya dengan alasan ini saja. Supaya seirama dengan hukum Allah, dia harus hidup bersamanya, kecuali dia sendiri yang memilih untuk bercerai. Dia boleh menghadapi pertentangan dan tekanan dan terganggu dalam banyak hal; dia akan mendapatkan penghiburan, kekuatan dan dukungan dari Allah, yang sanggup memberikan rahmat dalam setiap keadaan darurat. Dia haruslah menjadi seorang yang berpikiran murni, memegang prinsip kokoh yang pasti, dan Allah akan memberi dia kebijaksanaan mendapatkan tujuan yang harus dikejarnya. Gerak hati tidak akan mengendalikan pemikiran, tetapi daya pikir akan memegang tali res pengendalian dengan tangannya yang kuat, sehingga nafsu dapat dikekang dan dikuasai . NMPS 140.3
Pernikahan Sama Kukuhnya Dengan Hari Sabat. Orang-orang yang menduduki jabatan penting, seperti pada Health Retreat, dijadikan setan target khusus serangannya. Perlu mereka diarahkan kepada pergaulan dengan laki-laki dan perempuan. Sebagian mereka bersifat kasar, penuh nafsu dan penuh gairah, yang mau melakukan apa saja kalau berada di bawah penggodaan, tanpa mempedulikan Allah dan akibatnya. Mereka mau membentuK hubungan baru. NMPS 140.4
Allah memberikan hanya satu alasan mengapa seorang istri harus meninggalkan suaminya, atau suami meninggalkan istrinya, yaitu perzinahan. Biarlah alasan ini diperhatikan dalam doa. Dari sejak penciptaan Allah telah mendirikan pernikahan sebagai satu peraturan ilahi. Lembaga pernikahan diciptakan di Eden. Sabat hukum keempat juga diciptakan di Eden, ketika dasar bumi diletakkan, ketika bintang-bintang fajar menyanyi bersama dan anak-anak Allah berseru kegirangan. Lalu, biarlah pernikahan milik Allah ini berada di hadapanmu berdiri teguh seperti hari Sabat dari hukum keempat. NMPS 140.5
Kita bertanya, apakah yang dapat dikatakan atau dilakukan untuk menghentikan kebejatan moral yang sudah berakar di Health Retreat? Kiranya Allah mengampuni mereka yang sudah bertahun-tahun mempunyai hubungan dengan pekerjaan Allah, namun dengan perlakuan menimbulkan keadaan yang membahayakan kebaikan dan kesederhanaan dan rasa hormat gadis-gadis dan para wanita. Saya harus mendorong engkau tentang apa yang saya ketahui, berdasarkan penerangan yang telah Allah berikan kepada saya dengan senang hati. Telah ditunjukkan kepada saya bahwa laki-laki dan perempuaN yang menggandrungi agama Yesus Kristus tidak akan resah, tidak gelisah, tidak merasa tidak puas dan tidak berubah-ubah; damai Kristus dalam hati akan menguatkan tabiat. NMPS 141.1
Kekudusan Sumpah Pernikahan. Pada malam hari saya bermimpi sehubungan dengan Health Retreat. Saya bersedih melihat engkau sedang tidak senang dan patah semangat Tetapi sementara saya merasa sedih atas pernyataan ini, ada seorang yang berbicara kepadamu, Dr. Q. Dia menegur engkau, tetapi teguran itu bercampur belas kasihan yang lembut. Saya tidak dapat menuliskan dengan tepat kata-kata yang diucapkannya. Saya akan mencoba sedapat- dapatnya menuliskan bagian penting dari ucapan itu. Dia katakan begini: NMPS 141.2
“Engkau sedang memupuk kemurungan, tetapi engkau tidak bijaksana dalam hal ini. Engkau akan menjadi lemah dan tidak terampil. Ini akan memberikan kesempatan bagi musuh untuk mengalahkan engkau. Allah ingin agar engkau semakin dekat kepadaNya, untuk mewarisi citra dan tabiat Kristus. Hatimu menjadi tempat kedudukan perasaan yang kacau-balau, yang mana engkau tidak bersungguh- sungguh mengalahkannya. Engkau tidak mengerahkan segenap hati dan kemauan ke dalam pekerjaan penyucian kaabah jiwa. Pikiranmu dilatih dengan tidak bijaksana tentang masalah perceraian dari istrimu. Dalam hal ini Allah tidak menuntun engkau. Engkau tidak menjaga hal ini terikat dalam pikiranmu sendiri. Engkau menceritakan pemikiran dan rencanamu kepada orang lain, dan dengan demikian engkau membuka jalan bagi setan untuk mempengaruhi pikiran orang lain dengan saran-saranmu. NMPS 141.3
Masalah sumpah pernikahaN tidak disucikan dan ditinggikan dalam pikiranmu sebagaimana selayaknya, dan engkau akan berada dalam bahaya dengan melaksanakan rencanamu sendiri yang salah itu, dan membahayakan jiwa-jiwa orang lain dengan saran-saranmu. Sementara diaduk dalam perkara ini, pikiranmu tidak siap melakukan pekerjaan yang terbaik, dan engkau tidak dapat menjadi pencari berkat-berkat Tuhan yang setia, kecuali engkau naik ke permukaan yang lebih tinggi. Engkau pasti melukai hati dan pikiran orang lain. Tutuplah segera pintu hatimu yang selama ini kamu buka untuK musuh. Bukalah lebar-lebar pintu hatimu dan undanglah Yesus masuk ke dalam. Kemudian engkau akan mempunyai keseimbangan roda keadaanmu yang tak menentu, agar engkau dapat mengerahkan segenap tenaga ke dalam pekerjaanmu, sambil menyadari kepentingannya. Manfaatkanlah setiap kesempatan meningkatkan pekerjaanmu dengan menamakan pengaruh sehat dan kuat. Janganlah membuang waktu dalam hal ini. Jikalau engkau mau menjadi orang bebas dan berbahagia, engkau harus mengalahkan musuh.”... NMPS 141.4
Pemikiran Pada Jalur yang Lebih Tinggi. Dr. Q., Keadaan pikiranmu tidak sehat. Engkau telah memasukkan ke dalam pikiranmu perkara-perkara yang tidak menyehatkan tubuh dan pikiran. Engkau harus berubah dalam hatimu. Kemudian pikiranmu akan mengalir ke saluran yang lebih tinggi dan lebih murni. Engkau menggandrungi pergaulan dengan gadis-gadis dan wanita. Ini menjadi jerat bagimu. Dalam lembaga seperti ini, pikiran tabib itu harus senantiasa diangkat kepada Allah untuk memohon kebijaksanaan dan kekuatan. Pikiran itu selalu berbahaya kalau berada di jalur yang rendah. Kecuali Tuhan yang menjadi pusat perhatian, kecuali Dia dijadikan benteng pertahanan melawan pencobaan musuh, dia (Setan) akan menguasai pikiranmu dan akan menceraikan engkau dari Allah. NMPS 142.1
Perlunya Agama Hati. Dalam satu mimpi pada peristiwa lain, engkau diperkenalkan di hadapan saya. Kepalamu diletakkan di atas sebuah meja. Engkau hampir tidak menyadarkan diri. Kata-kata diucapkan kepadamu dengan tegas dan dengan pasti, Buanglah benda itu dari tanganmu! Engkau tidak perlu menggunakannya. Hidupmu bukanlah milikmu; obatmu itu tidak diperlukan untuk membawa ketenangan dan damai. Agama hatilah yang engkau perlukan, satu hati yang sudah disucikan dan dihaluskan, ditinggikan dari hal-hal biasa, dan berpeganglah pada hal-hal yang ilahi. Jadilah seorang laki-laki. Panggillah istrimu ke sisimu, kenallah dia lebih baik dengan kebenaran, Roh Kudus akan membentuk jiwamu, dan engkau akan beroleh damai. Jikalau engkau berjalan di jalan yang benar, pendirianmu tidak akan goyah supaya engkau mempersembahkan “tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.” Kalau demikian NMPS 142.2
Firman Allah akan menjadi penuntun yang menyenangkan dan menguntungkan, seberkas terang yang menerangi kakimu dan sebuah pelita pada jalanmu. Dengan demikian engkau dapat mengatasi kebingungan dan hal itu tidak akan mengalahkanmu; karena engkau mengetahui yang jiwamu ditancapkan ke dalam Batu Zaman, karena engkau tinggal dalam kebenaran Allah yang sederhana. Letter 8, 1888. NMPS 142.3