Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Pelayan Injil

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    BAB 43—PENDETA DI RUMAHNYA

    Allah merancang supaya dalam kehidupan di rumahnya guru Alkitab harus menjadi seorang pemberi contoh terhadap kebenaran-kebenaran yang diajarkannya. Apa artinya seorang pria, mempunyai pengaruh yang lebih besar dari pada apa yang dikatakannya. Kesalehan dalam kehidupan seharihari akan memberi kuasa kepada kesaksian umum. Kesabaran, sikap yang tidak pernah berubah, dan kasih akan membuat suatu kesan pada hati orang, yang tidak dapat dicapai dengan khotbah.PI 182.1

    Kewajiban-kewajiban pendeta terletak di sekelilingnya, dekat dan jauh; tetapi kewajibannya yang pertama adalah kepada anak-anaknya. Ia tidak boleh menjadi begitu terpikat dengan kewajibannya di luar sehingga melalaikan nasihat yang diperlukan anak-anaknya. Boleh saja ia memandang kewajibannya di rumah itu kurang penting; tetapi kenyataannya kewajiban-kewajiban tersebut terletak pada dasar jiwa raga orang secara perseorangan dan masyarakat. Untuk ukuran besar kebahagiaan pria dan wanita dan keberhasilan gereja bergantung atas pengaruh di rumah. Kepentingan-kepentingan kekal terlibat dalam pelaksanaan yang tepat terhadap kewajiban hidup setiap hari. Dunia tidak begitu banyak memerlukan pikiran besar, melainkan orangorang baik, yang menjadi berkat di rumah tangga mereka.PI 182.2

    Tidak ada yang dapat memaafkan pendeta karena melalaikan lingkaran di dalam untuk lingkaran lebih besar di luar. Kesejahteraan rohani keluarganya adalah nomor satu. Pada hari perhitungan terakhir, Allah akan menanyakan apa yang dilakukannya untuk memenangkan kepada Kristus mereka yang ditanggungjawabi dalam dunia. Perbuatan baik yang dilakukan untuk orang lain tidak dapat membatalkan hutangnya kepada Allah untuk mengasuh anak-anaknya sendiri.PI 182.3

    Di dalam keluarga pendeta harus ada suatu persatuan yang akan mengkhotbahkan suatu khotbah yang berhasil tentang kesalehan yang praktis. Sementara pendeta dan istrinya melakukan kewajiban mereka dengan setia di rumah, mengekang, memperbaiki, menasihati, mengarahkan, membimbing, mereka menjadi lebih layak bekerja di gereja, dan memperbanyak pembantu guna penyelesaikan pekerjaan Allah di luar rumah. Anggota-anggota keluarga menjadi anggota-anggota keluarga surga, dan adalah kuasa demi kebaikan, memberikan pengaruh yang jauh jangkauannya.PI 182.4

    Sebaliknya, pendeta yang membiarkan anak-anaknya bertumbuh menjadi besar dengan tidak mau menurut dan tidak patuh, akan mendapati bahwa pengaruh pekerjaannya di mimnbar adalah berlawanan dengan sepak terjang anak-anaknya yang tidak baik. Ia yang tidak dapat mengendalikan anggotaanggota keluarganya sendiri, tidak dapat melayani dengan sebaik-baiknya pada gereja Allah, atau melestarikannya dari pertikaian dan pertentangan.PI 183.1

    Sopan Santun di Rumah TanggaPI 183.2

    Ada bahaya kegagalan memberikan perhatian yang pantas kepada hal-hal kecil dalam kehidupan. Tidak boleh ada kelalaian di pihak pendeta untuk mengucapkan perkataan yang ramah dan memberi dorongan dalam lingkungan keluarga. Saudaraku yang melayani, adakah engkau, dalam lingkungan keluarga, menunjukkan kekasaran, ketidakramahan, dan ketidaksopanan? Jika engkau demikian, tidak peduli betapa tingginya profesimu, engkau melanggar hukum. Tidak peduli betapa bersungguh-sungguh engkau mungkin berkhotbah kepada orang lain, jikalau engkau gagal menyatakan kasih Kristus dalam kehidupan rumah tanggamu, maka engkau sedang me-ngurangi standar yang ditentukan bagimu. Janganlah merasa bahwa orang yang pergi dari meja suci untuk memanjakan diri dengan perkataan-perkataan yang kasar dan suka mengecam, atau bercengkerama dan bersendagurau, adalah seorang wakil Kristus. Kasih Allah tidak ada di dalam dirinya. Hatinya penuh dengan cinta diri, mementingkan diri, dan ia menyatakan bahwa ia tidak memiliki perhitungan yang benar terhadap hal-hal yang kudus. Kristus tidak menyertainya, dan ia tidak pergi dibebani dengan pekabaran kebenaran yang khidmat untuk zaman ini.PI 183.3

    Dalam beberapa hal anak-anak pendeta adalah anak-anak yang paling dilalaikan di dunia, dengan alasan bahwa ayah hanya sedikit saja menyertai mereka, dan mereka dibiarkan memilih pekerjaan dan hiburan mereka sendiri. Jikalau seorang pendeta memiliki keluarga dengan anak-anak lakilaki, maka ia tidak boleh membiarkan mereka seluruhnya diasuh oleh ibu. Ini adalah suatu beban yang terlampau berat baginya. Ia (ayah) harus menjadikan dirinya sendiri teman dan sahabat mereka. Ia harus mengerahkan dirinya sendiri untuk menjaga mereka dari teman-teman yang jahat, dan harus melihat bahwa mereka mempunyai pekerjaan yang berguna untuk dikerjakan. Mungkin sukar bagi si ibu menjalankan pengendalian diri. Jikalau sang suami melihat hal ini, ia harus memikulkan lebih banyak beban ke atas dirinya sendiri, melakukan semua yang ada dalam kuasanya untuk menuntun putraputranya kepada Allah.PI 183.4

    Biarlah istri pendeta yang mempunyai anak ingat bahwa di rumahnya ia mempunyai suatu ladang misionaris di mana ia harus bekerja dengan tenaga yang tidak mengenal lelah dan semangat yang tidak goyah, sambil mengetahui bahwa hasil-hasil pekerjaannya akan tahan sampai selama-lamanya. Bukankah jiwa anak-anaknya sama besar harganya dengan jiwa orang Kafir? Oleh karena itu biarlah dia memelihara mereka dengan asuhan yang mengasihi. Ia dibebani dengan tanggung jawab yang menunjukkan kepada dunia kuasa dan keistimewaan agama rumah tangga. Ia harus dikendalikan oleh prinsip, bukan oleh desakan, dan ia harus bekerja dengan kesadaran bahwa Allah adalah penolongnya. Ia tidak boleh membiarkan sesuatu membelokkannya dan tugasnya.PI 184.1

    Pengaruh si ibu yang mempunyai hubungan erat dengan Kristus bernilai tak terbatas. Pekerjaan pelayanan kasihnya membuat rumah sebuah Betel (pintu gerbang surga). Kristus bekerja dengan dia, menjadikan air biasa menjadi anggur surga. Anak-anaknya akan menjadi besar sebagai berkat dan kehormatan baginya dalam kehidupan sekarang di dunia dan dalam kehidupan yang akan datang.PI 184.2

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents