Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Membina Keluarga Sehat

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    PASAL XXVIII — Pelayanan di Rumah Tangga

    Pemulihan dan peningkatan umat manusia dimulai di rumah tangga. Pekerjaan orangtua mendasari tugas-tugas lainnya. Masyarakat terdiri dari keluarga-keluarga, dan para kepala keluarga yang melaksanakannya. Dari hati “terpancar kehidupan;” 1Ams4:23 dan jantung masyarakat, agama dan bangsa adalah rumah tangga. Kesejahteraan masyarakat, keberhasilan agama, dan kemakmuran bangsa tergantung pada pengaruh-pengaruh rumah tangga.MKS 317.1

    Kepentingan dan kesempatan dalam hidup kekeluargaan digambarkan dalam kehidupan Yesus. Ia yang turun dari surga untuk menjadi teladan dan guru bagi kita, menghabiskan waktu selama tiga puluh tahun sebagai anggota keluarga di Nazaret. Mengenai tahun-tahun tersebut catatan Kitab Suci sangat singkat. Tidak ada mukjizat besar yang menarik perhatian orang banyak. Tidak ada rombongan orang yang dengan bersemangat mengikut langkah-Nya atau mendengar kata-kata-Nya. Namun dalam tahun-tahun tersebut Ia sudah menggenapi misi Keilahian-Nya. Ia hidup seperti kita semua, turut dalam kehidupan keluarga, tunduk pada semua prinsipnya, melaksanakan semua tugas dan memikul beban-beban rumah tangga itu. Di bawah naungan rumah tangga yang sederhana, sambil mengambil bagian dalam pengalaman manusia yang lazim, “Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.” 2Luk 2:52MKS 317.2

    Masa depan masya-rakat ditentukan oleh orang muda dan anakanak sekarang ini, dan bagaimana keadaan orang muda dan anakanak ini kelak, tergan-tung pada rumah tangga.

    Selama tahun-tahun yang terpencil ini, dari kehidupan-Nya mengalir arus-arus simpati dan pertolongan. Sikap tidak mementingkan diri dan ketabahan-Nya, keberanian dan kesetiaan-Nya, penolakan-Nya terhadap godaan, kedamaian dan kegembiraan-Nya yang tenang, semuanya adalah sumber ilham yang tetap. Ia membawa suasana manis dan mumi ke dalam rumah tangga, dan hidup-Nya bagaikan ragi yang bekerja di tengah unsur-unsur masyarakat. Tak ada catatan bahwa Ia mengadakan suatu mukjizat; namun kebajikan-kuasa kasih yang menyembuhkan dan memberi kehidupanmengalir dari diri-Nya kepada orang yang tergoda, yang sakit dan yang patah semangat. Dengan cara yang menonjol, sejak masa kecil-Nya, Ia melayani orang lain, karena itu banyak orang yang senang mendengar-Nya ketika Ia memulai pelayanan-Nya kepada umum.MKS 318.1

    Tahun-tahun permulaan hidup Juruselamat lebih dari sekadar sebuah teladan bagi orang muda saja. Tahun-tahun itu mengandung pelajaran, dan seharusnya menjadi dorongan, bagi orangtua. Tugas-tugas dalam lingkungan keluarga dan tetangga adalah ladang usaha yang pertama bagi mereka yang mau bekerja untuk mengangkat sesama manusia. Tidak ada ladang usaha yang lebih penting daripada yang dipercayakan kepada para pendiri dan pelindung keluarga. Tidak ada pekerjaan yang dipercayakan kepada umat manusia yang mencakup hasil-hasil yang lebih besar dan lebih luas daripada tugas para ayah dan para ibu.MKS 318.2

    Masa depan masyarakat ditentukan oleh orang muda dan anakanak sekarang ini, dan bagaimana keadaan orang muda dan anak-anak ini kelak tergantung pada rumah tangga. Dari kekurangan pengajaran rumah tangga yang benar dapat ditelusuri bagian yang lebih besar dari penyebab penyakit dan kesengsaraan serta kejahatan yang mengutuk manusia. Kalau kehidupan rumah tangga mumi dan benar, jika anakanak berasal dari pengasuhan rumah tangga itu sudah dipersiapkan untuk menghadapi tanggung jawab dan bahaya dalam kehidupan, betapa suatu perubahan akan tampak di dunia ini!MKS 319.1

    Upaya yang besar sudah dilakukan, waktu dan uang serta usaha hampir tiada batas digunakan, dalam usaha-usaha dan lembaga-lembaga untuk memperbarui korban-korban kebiasaan kejahatan. Daya upaya ini pun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan besar itu. Namun betapa sedikit hasilnya! Alangkah sedikit orang yang berhasil diperbaiki secara permanen!MKS 319.2

    Orang banyak rindu akan kehidupan yang lebih baik, tetapi mereka kurang keberanian dan tekad untuk mematahkan kebiasaan jahat itu. Mereka enggan melakukan usaha dan perjuangan serta pengorbanan yang dituntut, sehingga kehidupan mereka hancur berantakan. Bahkan orang-orang yang berotak cemerlang, orang-orang yang mempunyai aspirasi tinggi dan kemampuan yang agung, kalau tidak ditempa oleh alam dan pendidikan untuk menduduki jabatan-jabatan terpercaya dan bertanggung jawab, mereka akan merosot dan kehilangan hidup sekarang ini maupun yang akan datang.MKS 319.3

    Bagi mereka yang mengadakan reformasi, betapa pahit pergumulan untuk memperoleh kembali kematangan mereka! Dan sepanjang hidup mereka, dalam keadaan yang berantakan, kemauan yang goyah, kecerdasan yang lumpuh, dan kemampuan jiwa yang lemah, banyak orang yang menuai hasil tanamannya yang jahat. Alangkah lebih banyak lagi yang dapat dicapai jika kejahatan itu sudah ditanggulangi sejak awal!MKS 319.4

    Tugas ini kebanyakan bergantung pada orangtua. Dalam usaha untuk menahan laju ketidakbertarakan dan kejahatan lainnya yang seperti penyakit kanker menggerogoti badan sosial, kalau lebih banyak perhatian dicurahkan untuk mendidik orangtua bagaimana membentuk kebiasaan dan tabiat anak-anak, hasilnya akan ratusan kali lipat. Kebiasaan yang dengan sangat dahsyat memaksa untuk kejahatan, da-lam kekuasaan merekalah untuk menjadikannya satu kekuatan demi kebaikan. Mereka harus memperbaiki saluran itu dari sumbernya, dan terserah kepada mereka untuk mengarahkannya dengan benar.MKS 319.5

    Para orangtua dapat meletakkan bagi anak-anaknya dasar kehidupan yang bahagia dan sehat. Mereka bisa membiarkan anak-anak itu keluar dari rumah dengan ketahanan moral untuk menangkal godaan, dengan keberanian serta kekuatan untuk berjuang dengan sukses terhadap masalah-masalah kehidupan. Mereka bisa mengilhami anak-anak itu akan maksud dan perkembangan kuasa untuk menjadikan hidup mereka suatu kemuliaan bagi Allah dan berkat bagi dunia ini. Mereka bisa meluruskan jalan bagi anak-anak itu, melalui cahaya matahari ataupun bayang-bayang, menuju ketinggian yang mulia di atas.MKS 320.1

    Misi rumah tangga itu melampaui lingkungan anggota-anggota keluarga itu saja. Rumah tangga pengikut Tuhan harus menjadi sebuah pelajaran, yang menggambarkan keunggulan dari prinsip-prinsip hidup yang benar. Gambaran seperti itu akan menjadi satu kekuatan demi kebaikan di dunia ini. Jauh lebih berkuasa daripada khotbah mana pun yang dapat dikhotbahkan adalah pengaruh dari sebuah keluarga yang benar atas hati dan kehidupan manusia. Bila orang-orang muda keluar dari lingkungan rumah tangga seperti itu, maka pelajaran-pelajaran yang telah mereka pelajari itu akan tetap melekat. Prinsip-prinsip hidup yang lebih agung harus diperkenalkan kepada rumah tangga-rumah tangga lainnya, dan suatu pengaruh yang mengangkat akan bekerja di dalam masyarakat.MKS 320.2

    Banyak lagi orang yang lain terhadap siapa kita bisa menjadikan rumah tangga kita suatu berkat. Hiburan sosial kita janganlah diatur oleh ketentuan kebiasaan dunia, melainkan oleh Roh Tuhan dan pengajaran dari firman-Nya. Bangsa Israel di dalam semua pesta mereka mengikutsertakan orang miskin, orang asing, dan suku Lewi yang merupakan pembantu imam di kaabah maupun guru agama dan misionaris. Mereka ini diperlakukan sebagai tamu-tamu bangsa, untuk membagikan keramahtamahan mereka dalam semua pertemuan sosial dan pesta rohani, dan untuk dirawat dengan baik waktu sakit atau sedang memerlukan pertolongan. Orang-orang seperti inilah yang seharusnya kita undang ke rumah kita. Betapa besar sambutan seperti itu akan menghibur dan membesarkan hati perawat atau guru utusan Tuhan, orang yang berbeban berat, ibu yang bekerja membanting tulang, atau orang yang lemah dan lanjut usia, yang sering tidak mempunyai rumah dan bergumul dengan kemiskinan dan banyak kekecewaan.MKS 320.3

    “Apabila engkau mengadakan perjamuan siang atau perjamuan malam,” Yesus katakan, “janganlah engkau mengundang sahabat-sahabatmu atau kaum keluargamu atau tetangga-tetanggamu yang kaya, karena mereka akan membalasnya dengan mengundang engkau pula dan dengan demikian engkau mendapat balasnya. Tetapi apabila eng-kau mengadakan perjamuan, undanglah orang-orang miskin, orangorang cacat, orang-orang lumpuh dan orang-orang buta. Dan engkau akan berbahagia, karena mereka tidak mempunyai apa-apa untuk membalas kepadamu. Sebab engkau akan mendapat balasnya pada hari kebangkitan orang-orang benar.” 3Luk 14:12-14MKS 321.1

    Inilah tamu-tamu yang tidak akan terlalu membebani engkau bila mengundang mereka. Tidak perlu engkau menyediakan bagi mereka jamuan yang mewah dan mahal. Tidak perlu engkau berusaha untuk pamer. Kehangatan sambutan yang ramah, satu tempat di ruang keluarga, satu kursi tambahan di meja makan, kesempatan untuk membagikan berkat pada waktu berdoa, akan menjadi bagaikan seberkas kenikmatan surga bagi banyak orang seperti mereka.MKS 321.2

    Rasa simpati kita harus mengalir melampaui batas diri kita dan lingkungan dinding keluarga kita saja. Banyak kesempatan bagi mereka yang mau menjadikan rumah mereka suatu berkat bagi orang lain. Pengaruh sosial adalah satu kuasa yang ajaib. Kita dapat memanfaatkannya kalau kita mau menjadikannya sebagai satu sarana untuk menolong orang lain di sekitar kita.MKS 321.3

    Rumah kita seharusnya menjadi tempat perlindungan bagi orang muda yang terkena pencobaan. Banyak yang sedang berdiri di persimpangan jalan. Setiap pengaruh, setiap kesan adalah pilihan yang menentukan yang membentuk nasib mereka sekarang ini maupun masa yang akan datang. Kejahatan mengundang mereka. Tempatnya dibuat gemerlap dan menarik. Mereka menyambut setiap orang yang datang. Di sekitar kita banyak orang muda yang tidak mempunyai tempat tinggal, dan banyak pula yang keluarganya tidak memiliki kuasa untuk menolong dan mengangkat anak muda itu sehingga dia hanyut ke dalam kejahatan. Mereka sedang jatuh binasa di bawah bayangan pintu rumah kita sendiri.MKS 321.4

    Orang-orang muda seperti ini memerlukan uluran tangan dalam rasa simpati. Sekadar kata-kata yang ramah, sekadar perhatian kecil yang diberikan, semua itu akan menghapus awan penggodaan yang sudah menyelubungi jiwa itu. Pernyataan yang sejati dari simpati surgawi mempunyai kuasa untuk membuka pintu hati yang membutuhkan keharuman kata-kata seperti Yesus, dan jamahan Roh kasih Tuhan yang halus dan sederhana. Sekiranya kita mau menunjukkan perhatian terhadap orang-orang muda, mengundang mereka ke rumah kita, dan mengelilingi mereka dengan pengaruh yang menggembirakan dan menolong, ada banyak yang dengan senang hati akan mengubah langkah mereka ke jalan yang menuju ke atas.MKS 322.1

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents