Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Membina Keluarga Sehat

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Tuhan mengatakan demikian tentang mereka yang menerima anugerah-Nya:

    “Aku akan menjadikan mereka dan semua yang di sekitar gunungKu menjadi berkat; Aku akan menurunkan hujan pada waktunya; itu adalah hujan yang membawa berkat.” 6Yeh 34:26MKS 82.3

    “Dan pada hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan berseru: “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.” 7Yoh 7:37, 38MKS 82.4

    Mereka yang sudah menerima harus membagikannya kepada orang lain. Dari setiap penjuru berkumandang seruan minta tolong. Allah memanggil orang-orang untuk melayani sesamanya dengan senang hati. Mahkota kekal haruslah diraih; kerajaan surga harus didapatkan; dunia yang sedang binasa dalam kebodohan haruslah diterangi.MKS 82.5

    “Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai. Sekarang juga penuai telah menerima upahnya dan ia mengumpulkan buah untuk hidup yang kekal, sehingga penabur dan penuai bersukacita bersama-sama.” 8Yoh 4:35, 36MKS 83.1

    “Hai Sion, pembawa kabar baik, naiklah ke atas gunung yang tinggi! Hai Yerusalem, pembawa kabar baik, nyaringkanlah suaramu yang kuat, nyaringkanlah suaramu, janganlah takut! Katakanlah kepada kota-kota Yehuda: ‘Lihat, itu Aliahmu!” 9Yes 40:9MKS 83.2

    Selama tiga tahun murid-murid berhadapan dengan contoh yang diberikan Yesus. Hari demi hari mereka berjalan dan berbicara dengan Dia, mendengar kata-kata penghiburan-Nya bagi orang yang lelah dan berbeban berat, dan menyaksikan kenyataan kuasa-Nya demi orang sakit dan yang tertindas. Ketika tiba waktu-Nya meninggalkan mereka, Ia memberikan kepada mereka anugerah dan kuasa untuk menjalankan pekerjaan-Nya dalam nama-Nya. Mereka ditugasi untuk memancarkan sinar keselamatan-Nya, yaitu kabar baik dari hal kasih dan penyembuhan. Almasih menjanjikan bahwa kehadiran-Nya senantiasa akan menyertai mereka. Melalui Roh Allah Ia bahkan lebih dekat kepada mereka dibanding ketika Ia dapat dilihat berjalan di antara manusia.MKS 83.3

    Pekerjaan yang telah dilakukan murid-murid Yesus adalah juga yang harus kita laksanakan. Setiap umat Tuhan haruslah menjadi seorang pembawa kabar keselamatan. Dengan rasa simpati dan belas kasihan kita harus melayani mereka yang memerlukan pertolongan sambil berusaha dengan kesungguh-sungguhan yang tidak mementingkan diri sendiri untuk meringankan penderitaan umat manusia.MKS 83.4

    Setiap orang akan menemukan sesuatu untuk dilakukan. Janganlah seseorang merasa bahwa tidak ada tempat di mana mereka dapat bekerja bagi Tuhan. Almasih memperkenalkan diri-Nya pada semua lapisan masyarakat. Agar kita menjadi anggota keluarga surgawi, Ia menjadi anggota keluarga duniawi. Ia adalah Anak manusia, dengan demikian adalah seorang saudara bagi setiap turunan Adam. Para pengikut-Nya tidak perlu merasa terpisah dari dunia yang sedang binasa di sekeliling mereka. Mereka adalah sebagian dari jaringan kemanusiaan yang luas, dan surga memandang mereka sebagai saudara baik kepada orang berdosa sebagaimana kepada orang saleh.MKS 83.5

    Berjuta-juta manusia berada di dalam penyakit, kebodohan dan dosa, belum pernah mendengar tentang cinta Tuhan bagi mereka. Sekiranya keadaan kita dan keadaanmu mereka saling bertukar, perlakuan apakah yang kita inginkan dari mereka? Semua ini, sejauh masih dalam kemampuan kita, harus kita lakukan bagi mereka. Peraturan hidup yang diberikan Tuhan oleh mana kita masing-masing harus pertahankan atau gugur dalam penghakiman, adalah: “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka.” 10Mat 7:12MKS 84.1

    Dengan segala hal yang menguntungkan kita lebih dari orang lain, -apakah pendidikan dan kehalusan budi bahasa, keagungan tabiat, pendidikan atau pengalaman rohani thisisit kita berutang pada mereka yang kurang beruntung; dan sejauh masih dalam kemampuan kita, kita harus melayani mereka. Jika kita kuat, kita harus menopang tangan yang lemah.MKS 84.2

    Malaikat-malaikat kemuliaan yang senantiasa menatap wajah Allah di surga dengan gembira melayani umat-Nya yang lemah. Malaikatmalaikat senantiasa hadir di mana mereka sangat dibutuhkan, bersama mereka yang bergumul mati-matian untuk mengalahkan diri sendiri, dan mereka yang berada dalam lingkungan paling menyedihkan. Jiwajiwa yang lemah dan gemetar yang memiliki banyak ciri tabiat yang bertentangan itulah tugas khusus mereka. Pelayanan yang dianggap rendah oleh hati yang mementingkan diri, yaitu melayani mereka yang sengsara dan yang dianggap rendah, itulah pekerjaan dari makhlukmakhluk suci dan tak berdosa yang turun dari surga.MKS 84.3

    Yesus tidak menganggap surga sebagai satu tempat yang diidamidamkan sementara kita tersesat. Ia meninggalkan takhta surga dan menjalani kehidupan yang hina dan tertindas serta mengalami kematian yang memalukan. Ia yang kaya dalam ukuran surga menjadi miskin, agar dengan kemiskinan-Nya itu kita menjadi kaya. Kita harus mengikut jejak-Nya.MKS 84.4

    Orang yang menjadi umat Allah harus memandang dirinya sebagai mata rantai yang diulurkan untuk menyelamatkan dunia, satu dengan Tuhan dalam rencana kemurahan-Nya, pergi bersama Dia untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.MKS 84.5

    Banyak orang merasa bahwa adalah satu kesempatan luar biasa untuk mengunjungi tempat-tempat dari kehidupan Yesus selama di bumi ini, berjalan di tempat yang Ia pernah jalani, memandang tepi danau di mana Yesus suka mengajar, serta bukit dan lembah yang biasa dipandangi Yesus. Tetapi kita tidak perlu pergi ke Nazaret, ke Kapernaum, ke Betania supaya mengikuti jejak Yesus. Kita akan menemukan jejak-jejak kaki-Nya di samping tempat tidur orang sakit, di tempat-tempat yang miskin, di tempat-tempat kumuh di kota-kota besar, dan di setiap tempat di mana ada hati manusia yang memerlukan penghiburan.MKS 85.1

    Kita harus memberi makanan kepada orang lapar, pakaian kepada orang yang telanjang, menghibur yang menderita dan tertindas. Kita harus melayani yang putus asa, dan memberi pengharapan kepada yang kecewa.MKS 85.2

    Kasih Yesus yang dinyatakan dalam pelayanan yang tidak mementingkan diri akan lebih berhasil mengubah pelaku kejahatan dibanding dengan ancaman pedang atau vonis pengadilan. Ini semua perlu untuk menimbulkan kengerian kepada para pelanggar hukum, tetapi pembawa kabar keselamatan yang penuh kasih sayang dapat melakukan lebih dari itu. Seringkali hati yang mengeras karena teguran akan luluh karena kasih Tuhan.MKS 85.3

    Pembawa kabar keselamatan bukan hanya dapat mengobati penyakit jasmani, tetapi dia bisa menuntun orang berdosa kepada Tabib Agung itu yang dapat menyucikan jiwa dari kusta dosa. Melalui hambahamba-Nya, Allah merencanakan agar orang sakit, orang malang dan mereka yang dirasuk Setan akan mendengar suara-Nya. Melalui perantara-perantara manusia Ia ingin menjadi penghibur yang belum pernah dikenal oleh dunia.MKS 85.4

    Almasih telah menyerahkan nyawa-Nya yang mulia itu untuk mendirikan sebuah agama yang sanggup melayani orang yang menderita, yang bersedih dan tergoda. Satu kelompok orang percaya boleh saja menderita kemiskinan, kurang terdidik atau tidak dikenal; Namun di dalam Tuhan mereka akan melakukan satu tugas di rumah tangga, di tengah masyarakat, bahkan juga di “wilayah-wilayah terpencil,” yang hasilnya akan sepanjang masa kekekalan. Kepada para pengikut Tuhan zaman ini, begitu juga kepada murid-murid yang pertama, kata-kata ini disampaikan:MKS 85.5

    “Kepada-Ku telah diberikan kuasa di surga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku.” “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.” 11Mat 28:19,20 Mrk 16:15MKS 86.1

    Dan kepada kita juga diberikan janji kehadiran-Nya, “Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” 12Mat 28:20MKS 86.2

    Makin besar dosanya, semakin ia butuh Juruselamat.

    Sekarang ini tidak ada rombongan banyak orang yang ingin tahu berkumpul di padang belantara karena ingin melihat dan mendengarkan Yesus. Suara-Nya tidak terdengar di jalanan yang sibuk. Tak ada yang berseru dari pinggir jalan, “Yesus orang Nazaret lewat.” 13Luk 18:37 Namun pada masa ini kata-kata itu benar ada. Tuhan berjalan di jalan-jalan raya tanpa kelihatan. Dengan pekabaran kemurahan Ia mengunjungi rumah-rumah kita. Dengan semua orang yang berusaha melayani di dalam nama-Nya, Ia menunggu untuk bekerja sama. Ia berada di tengah-tengah kita, menyembuhkan dan memberkati, jika kita menerima Dia.MKS 86.3

    “Beginilah firman TUHAN: “Pada waktu aku berkenan, Aku akan menjawab engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau; Aku telah membentuk dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, untuk membangunkan bumi kembali dan untuk membagi-bagikan tanah pusaka yang sudah sunyi sepi, untuk mengatakan kepada orang-orang yang terkurung: Keluarlah!”MKS 86.4

    “Betapa indahnya kelihatan dari puncak bukit-bukit
    kedatangan pembawa berita,
    yang mengabarkan berita damai
    dan memberitakan kabar baik,
    yang mengabarkan berita selamat
    dan berkata kepada Sion: Aliahmu itu Raja!” 14Yes 49:8; 52:7
    MKS 86.5

    “Bergembiralah, bersorak-sorailah bersama-sama,
    hai reruntuhan Yerusalem!
    Sebab TUHAN telah menghibur umat-Nya,
    telah menebus Yerusalem.
    TUHAN telah menunjukkan tangan-Nya yang kudus,
    di depan mata semua bangsa;
    maka segala ujung bumi melihat
    keselamatan yang dari Allah kita.” 15Ayat 9, 10
    MKS 87.1

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents