Setan berusaha merendahkan derajat kesucian dan melemahkan pengendalian diri orang- orang yang memasuki hubungan pernikahan, sebab ia mengetahui bahwa pada waktu hawa nafsu yang lebih keji sedang berpengaruh, kuasa akhlak kian bertambah lemah, dan ia tidak perlu cemas lagi dengan pertumbuhan rohani mereka. Ia mengetahui juga bahwa sekali-kali tidak dapat ia menerakan petanya yang menjijikkan itu dengan lebih baik kepada keturunan mereka, dan bahwa dengan cara demikian malah ia dapat membentuk tabiat mereka lebih lekas daripada yang dapat diperberatnya terhadap tabiat orang tua. NBS 164.4
Pria dan wanita, sekali kelak kamu akan mengetahui apa hawa nafsu itu serta akibat pemuasannya. Hawa nafsu yang sama rendahnya bisa terdapat dalam hubungan pernikahan sebagaimana yang ada di luar hubungan pernikahan. NBS 164.5
Apakah akibat tidak mengekang hawa nafsu yang rendah? Kamar tidur, yang harus diawasi oleh malaikat-malaikat Allah, dijadikan tidak suci oleh kebiasaan-kebiasaan yang tidak suci. Dan sebab sifat hewani yang memalukan menguasai, tubuh dirusakkan; kebiasaan-kebiasaan yang menjijikkan membawa kepada penyakit-penyakit yang menjijikkan. Apa yang telah dikaruniakan Allah sebagai suatu berkat dijadikan suatu kutuk. NBS 164.6
Keterlaluan seksual merusakkan keinginan untuk acara perbaktian, mengambil dari otak bahan yang diperlukan untuk memberi makan kepada tubuh, dan akan paling berhasil menghabiskan tenaga hidup. Jangan sekali-kali seorang wanita membantu suaminya dalam pekerjaan perusakan diri sendiri ini. Ia tidak akan berbuat demikian kalau ia diterangi dan mempunyai cinta sejati kepada suaminya. NBS 164.7
Lebih banyak nafsu hewani ini dimanjakan, lebih bertambah pula sifat itu, dan lebih kuat pula tuntutannya untuk dituruti. Biarlah pria dan wanita yang takut akan Allah menyadari kewajiban mereka. Banyak orang yang mengaku Kristen sedang menderita kelumpuhan saraf dan otak karena tidak bertarak dalam hal ini. NBS 165.1