Juruselamat tidak menerima perbaktian yang setengah-setengah. Tiap- tiap hari pekerja bagi Tuhan itu mesti mempelajari artinya pemasrahan diri sendiri. Dia mesti mempelajari perkataan Allah, mengetahui artinya serta menurut perintahNya. Dengan demikian dia boleh mencapai satu derajat kemuliaan kekristenan. Dari hari ke hari Allah bekerja dengan dia, menyempurnakan tabiat yang akan bisa berdiri teguh pada masa ujian yang terakhir. Dan dari hari ke hari yang lain orang yang percaya itu sedang melakukan di hadapan manusia dan segala malaikat satu pengalaman yang mulia, menunjukkan apa yang bisa dibuat oleh injil bagi manusia yang sudah jatuh dalam dosa.”— Gospel Workers, hal. 113. AML 114.3