Kristus mengajak tiap-tiap orang supaya datang menimbang. Membuat satu perhitungan yang jujur. Tempatkanlah Yesus pada satu neraca, yang berarti harta-benda yang kekal, kehidupan, kebenaran, surga, dan kesukaan Kristus dalam jiwa-jiwa yang ditebus; taruhkan pada yang satu lagi segala penarik hati yang bisa diberikan dunia ini. Kepada timbangan yang satu tempatkan kebinasaan jiwamu sendiri, serta jiwa-jiwa segala orang yang engkau boleh jadi bisa dipakai sebagai perkakas menyelamatkannya; kepada yang satu, lagi, bagi dirimu dan bagi mereka itu satu hidup yang sama ukurannya dengan hidup Tuhan Allah. Timbanglah buat zaman dan hidup yang kekal. Sementara engkau melakukannya, Kristus berkata, “Apakah untungnya kepada seorang, jikalau ia beroleh segenap dunia ini, tetapi jiwanya binasa?” AML 118.1
Tuhan Allah mau supaya kita memilih perkara-perkara surgawi gantinya perkara-perkara duniawi. Tuhan membuka kepada kita kemungkinan memasukkan modal di dalam surga. Dia akan memberikan semangat untuk mencapai tujuan kita yang tertinggi, melindungi harta-benda kita yang terindah. la berkata, “Maka Aku akan mengadakan bahwa mahal seorang laki-laki daripada emas pajal, dan mahal seorang manusia daripada emas tua yang dari Opir.” Apabila kekayaan yang dimakan ngengat dan yang dirusakkan oleh karat kelak dibuang maka pengikut-pengikut Kristus akan bersuka-suka dengan harta bendanya yang di surga itu, yaitu kekayaan yang tidak akan binasa.— Christ’s Object Lessons, hal. 374. AML 118.2