Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Membina Anak yang Bertanggung Jawab

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    PASAL 15—Sikap Hati-hati dalam Menjaga Barang

    Cegah Kecenderungan Merusak. Pendidikan harus bersifat menyeluruh dan sera-gam. Setiap ibu harus tekun. Ia tidak boleh membiarkan sesuatu mengalihkan pikirannya. Ia tidak boleh membiarkan anak-anaknya mengikuti kemauan mereka yang tidak terdidik itu dalam menjaga barang-barang yang ada di dalam rumah. Mereka harus diajar bahwa mereka tidak boleh menjadikan rumah itu terus-mene-rus dalam keadaan tidak teratur dengan memegang benda-benda dalam rumah untuk kesenangan mereka. Para ibu, biarlah anak-anakmu mulai dari kecil bahwa mereka tidak boleh menganggap segala sesuatu yang ada di dalam rumah itu adalah barang-barang mainan bagi mereka. Melalui perkara-perkara kecil ini pelajaran tentang keteraturan sedang diajarkan. Tidak jadi soal persungutan apa yang diadakan oleh anak-anak itu, tetapi janganlah kecenderungan untuk merusak, yang cukup besar pada masa bayi dan masa kanak-kanak itu, dikuatkan dan diperkembangkan. “Haruslah engkau,” dan “janganlah engkau,” kata Tuhan. Tanpa menjadi marah, tetapi dengan tegas, orangtua harus berkata pada anak-anak mereka, “Tidak,” dan benar-benar demikian.MABJ 99.1

    Dengan sikap tegas mereka tidak boleh membiarkan segala sesuatu yang di dalam rumah dipegang-pegang dengan sesuka hatinya dan dihamburkan ke atas lantai atau di tempat yang kotor. Mereka yang membiarkan seorang anak mengikuti cara seperti itu sedang berbuat suatu kesalahan terhadapnya. Boleh jadi ia bukanlah seorang anak yang nakal, tetapi pendidikannya sedang menjadikan dia sebagai seorang yang suka mengganggu dan merusak. 1Naskah 64,1899MABJ 100.1

    Ajar Menghormati Milik Orang Lain. Beberapa orangtua membiarkan anak-anak mereka bersifat merusak, dengan menjadikan segala sesuatu yang tidak boleh mereka pegang sebagai barang mainan mereka. Anak-anak harus diajar bahwa mereka tidak boleh memegang barang kepunyaan orang lain. Untuk kesenangan dan kebahagiaan keluarga, mereka harus belajar menaati peraturan tentang kerapian. Anak-anak tidak akan menjadi lebih berbahagia bilamana mereka dibiarkan untuk memegang segala sesuatu yang mereka lihat. Jikalau mereka tidak dididik untuk berhati-hati, maka mereka akan bertumbuh dengan tabiat yang tidak baik dan suka merusak. 2Signs of the Times, 25 Sept. 1901.MABJ 100.2

    Barang-barang Mainan yang Kuat dan Tahan Lama. Jangan berikan kepada anak-anak barang mainan yang cepat rusak. Berbuat hal ini berarti mengajarkan pelajaran tentang merusak. Biarlah mereka mempunyai sedikit saja mainan, dan biarlah mainan itu yang kuat dan tahan lama. Anjuran-anjuran ini, sekalipun remeh nampaknya, tetapi banyak artinya dalam mendidik anak-anak. 3Counsels to Parents, Teachers and Students, him. 123.MABJ 100.3

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents