Bagian 6—PELAJARAN DALAM HAL-HAL YANG PRAKTIS
PASAL 20—Sifat Menolong
Ajar Anak-anak Menjadi Penolong. Di dalam sekolah rumah tangga anak-anak harus diajar bagaimana melakukan tugas-tugas yang praktis dalam kehidupan sehari-hari. Sementara mereka masih muda, ibu harus memberikan kepada mereka beberapa pekerjaan yang sederhana untuk dikerjakan setiap hari. Akan mengambil lebih banyak waktu baginya untuk mengajar mereka bagaimana melakukan pekerjaan itu daripada bilamana ia melakukannya sendiri, tetapi biarlah ia mengingat bahwa ia sedang meletakkan dasar sifat menolong kepada bangunan tabiatnya itu.MABJ 121.1
Biarlah ia mengingat bahwa rumah tangga adalah sebuah sekolah di mana ia adalah guru kepala. Tugasnyalah menga- jar anak-anaknya bagaimana melakukan tugas-tugas rumah tangga dengan cepat dan dengan penuh keahlian. Sejak dini mereka harus dilatih untuk meringankan beban rumah tangga. Semenjak masa kanak-kanak, anak lelaki dan perempuan harus diajar memikul beban yang semakin hari semakin berat, dengan penuh pengertian menolong di dalam pekerjaan perusahaan keluarga. MABJ 121.2
Jangan Hiraukan Kesalahan-kesalahan yang Bersifat Kekanak-kanakan. Ribuan orang di dalam rumah tangga mereka sendiri dibiarkan hampir-hampir tidak terdidik. “Terlalu banyak hal-hal yang menyusahkan,” kata ibu. “Lebih baik saya sendiri yang melakukan segala pekerjaan ini; engkau hanya menyusahkan; dan mengganggu saya saja.”MABJ 122.1
Tidakkah ibu mengingat bahwa ia sendiri harus belajar dalam hal-hal yang sederhana sebelum ia dapat menjadi seorang yang berguna? Adalah merupakan satu perbuatan yang salah terhadap anak-anak untuk menolak mengajar mereka sedikit demi sedikit. Biarlah anak-anak ini berada dekat dengan engkau. Biarkan mereka menanyakan pertanyaan-pertanyaan, dan dengan sabar menjawab semua pertanyaan itu. Berikan kepada anak-anakmu yang masih kecil sesuatu untuk dikerjakan, dan biarlah mereka merasakan kebahagiaan di mana mereka merasa bahwa mereka telah menolong engkau.MABJ 122.2
Jangan melarang anak-anakmu bilamana mereka sedang berusaha untuk melakukan hal-hal yang sepatutnya. Bilamana mereka berbuat kesalahan, jikalau kecelakaan terjadi dan ada barang-barang yang pecah, jangan persalahkan mereka. Segenap kehidupan masa depan mereka bergantung atas pendidikan yang engkau berikan kepada mereka pada masa kanak-kanak mereka. Ajar mereka bahwa segala kesanggupan jasmani dan pikiran mereka telah diberikan untuk digunakan, dan bahwa semuanya itu adalah milik Tuhan, yang harus diabdikan kepada pelayanan-Nya. Kepada beberapa dari antara anak-anak ini, Tuhan memberikan isyarat kehendak-Nya sejak dini. Para orangtua dan guru-guru, mulailah lebih awal untuk mengajar anak-anak mengembangkan kesanggupan-kesanggupan yang telah diberikan oleh Allah. MABJ 122.3
Biarlah Anak-anak Ikut Meringankan Beban Rumah Tangga. Jadikan hidup anak-anakmu itu menyenangkan, dan pada saat yang sama ajar mereka supaya menjadi penurut dan penolong, dengan memikul beban yang ringan sementara engkau memikul yang lebih berat. Didik mereka dalam kebiasaan rajin, sehingga dengan demikian musuh tidak akan menjadikan pikiran mereka sebagai bengkel kerja-nya. Berikan kepada anak-anakmu sesuatu untuk dipikirkan, sesuatu untuk dikerjakan, agar mereka disanggupkan untuk menjadi berguna di dalam hidup sekarang ini dan di dalam hidup yang akan datang. MABJ 123.1
Semenjak tahun-tahun pertama dari hidup mereka, mereka harus dididik untuk melaksanakan bagian mereka dalam pekerjaan rumah tangga. Mereka harus diajar bahwa tanggung jawab itu bersifat timbal balik. Mereka juga harus diajar untuk mengerjakan pekerjaan mereka dengan cekatan dan rapi. Pendidikan ini akan memberikan manfaat yang amat besar di dalam hidup mereka pada masa yang akan datang. MABJ 123.2
Setiap anggota keluarga harus memahami bagian yang diharapkan dari padanya yang harus dilaksanakan dalam bekerja sama dengan yang lainnya. Semua, mulai dari anak-anak yang berumur enam tahun ke atas, harus mengerti bahwa mereka dituntut memikul bagian mereka dalam beban rumah tangga. MABJ 123.3
Satu Sumber Pengalaman dan Kesukaan. Betapa pentingnya agar para bapa dan ibu harus memberikan kepada anak-anak mereka, pengajaran yang benar mulai dari masa bayi mereka. Mereka harus mengajar anak-anak untuk menurut perintah, “Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan Tuhan Aliahmu, kepadamu.” Dan anak-anak sementara mereka bertumbuh menjadi lebih tua harus menghargai pengawasan yang telah diberikan oleh orang tua mereka. Mereka harus memperoleh kesenangan mereka yang terbesar dalam menolong bapa dan ibu. MABJ 123.4
Satu Kegembiraan Dapat Menyertai Pekerjaan yang Sederhana. Jikalau anak-anak diajar menghargai pekerjaan sehari-hari yang tetap sebagai sesuatu yang telah ditentukan bagi mereka oleh Tuhan, sebagai sebuah sekolah tempat mereka dididik untuk memberikan pelayanan yang setia dan rapi, betapa lebih menyenangkan dan lebih terhormat lagi pekerjaan mereka itu kelihatannya. Untuk melaksanakan setiap tugas sebagaimana kepada Tuhan akan mendatangkan satu kegembiraan dalam pekerjaan yang paling rendah sekalipun dan menghubungkan pekerja-pekerja di dunia ini dengan makhluk-makhluk surga yang melakukan kehendak Allah di dalam surga. Dan di tempat yang telah ditetapkan bagi kita, kita harus melaksanakan tugas-tugas kita dengan kesetiaan yang sama sebagaimana malaikat-malaikat di dalam taraf mereka yang lebih tinggi. MABJ 123.5