Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Membina Kehidupan Abadi

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Di Pinggir Air

    Kemurahan hati baik dalam perkara-perkara rohani maupun dalam perkara-perkara duniawi diajarkan dalam pelajaran tentang penaburan benih. Tuhan berkata, “Berbahagialah kamu yang boleh menabur di segala tempat di mana terdapat air.” “Camkanlah ini: orang yang menabur sedikit akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak akan menuai banyak juga.” 10Yes. 32:20; 2 Kor. 9:6; Menabur di segala tempat di mana terdapat air berarti anugerah Allah yang terus-menerus. Hal itu berarti memberi di mana saja pekerjaan Allah atau keperluan manusia menuntut pertolongan kita. Ini tidak akan membawa kemiskinan. “Orang yang menabur banyak akan menuai banyak juga.” Sang penabur melipatgandakan benih dengan menaburkannya. Demikianlah dengan orang yang setia membagikan anugerah Allah. Oleh memberi mereka menambah berkat-berkatnya. Tuhan Allah telah berjanji akan memberi persediaan yang cukup kepada mereka agar mereka dapat memberi terusmenerus. “Berilah dan kamu akan diberi; suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncangkan dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu.” 11Lukas 6:38;MKA 62.1

    Dan lebih dari perkara itu masih ada lagi yang terselubung dalam penaburan dan penuaian. Manakala kita membagikan berkat-berkat Allah yang sementara, bukti dari cinta dan simpati kita dibangkitkan dalam diri si penerima itu suatu ucapan syukur dan terima kasih kepada Allah. Tanah hati itu dikerjakan untuk menerima benih-benih kebenaran rohani. Dan orang yang memberikan benih kepada penabur akan menghasilkan benih itu bertunas dan mengeluarkan buah untuk kehidupan yang kekal. MKA 62.2

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents