Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Berbagai Amanat Kepada Orang<sup>2</sup> Muda

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Menjenangkan Hati Ibu-Bapa

    Anak-anak jang betul Kristen akan lebih suka tjinta dan hal diperkenankan oleh ibu-bapa jang takut kepada Allah diatas segala berkat duniawi. Mereka itu akan tjinta dan hormati ibu-bapanja. Sepatutnjalah salah satu dari peladjaran jang terbesar dalam hidupnja jaitu bagaimana menjenangkan hati ibu-bapanja. Dalam zaman pendurhakaan ini, anak-anak jang tidak menerima pendidikan dan latihan jang benar hanja mempunjai sedikit perasaan tentang kewadjiban mereka terhadap ibu-bapanja. Dalam kebanjakan hal makin banjak ibubapanja berbuat bagi mereka, makin banjaklah kurang terima kasihnja, dan makin kurang hormatnja kepada mereka itu.AOM 333.3

    Anak-anak jang selalu dimandjakan dan dituruti segala kehendaknja akan selalu mengharap diperlakukan demikian; dan kalau pengharapan mereka itu tidak dipenuhi, dengan lantas mereka terketjewa dan tawar hati. Perangai jang serupa ini akan terus terlihat pada mereka sepandjang umur hidupnja; mereka itu akan tiada berdaja, selalu bersandar atas bantuan orang-orang lain, mengharap orang-orang lain suka memberi kepada mereka dan menjerah kepadanja pula. Dan kalau dilawan, meskipun setelah mereka itu sudah mendjadi orang dewasa mereka lantas merasa dirinja dihina; dan dengan demikian mereka selalu bersusah hati berdjalan dalam dunia, hampir tidak sanggup memikul berat tubuhnja sendiri, dan sering bersungut-sungut dan tjerewet oleh karena segala sesuatu tidak mentjotjoki kepada mereka itu ... .AOM 334.1

    Anak-anak harus mempunjai perasaan bahwa adalah mereka itu berhutang budi kepada ibu-bapanja, jang sudah mendjaga mereka itu pada waktu masih kanak-kanak dan merawat mereka pada waktu sakit. Mereka harus insjaf bahwa ibu-bapanja telah menanggung banjak kekuatiran oleh sebab mereka itu. Terutama sekali ibu-bapa jang berperasaan dan takut akan Tuhan sudah merasa perhatian jang sedalam-dalamnja supaja anak-anaknja berdjalan pada djalan jang benar. Alangkah sedihnja hati mereka itu kapan mereka melihat kesalahan dalam anak-anaknja. Kalau anakanak jang menjebabkan hati ibu-bapanja itu bersusah dapat melihat akibat tindakan mereka itu, tentulah mereka itu akan merasa menjesal. Kalau mereka dapat melihat air-mata ibunja, dan dengar doanja kepada Allah untuk kepentingan mereka itu, kalau mereka dapat dengar segala keluhan jang ditahan-tahankan, maka hatinja dengan lekas akan merasa, dan segera pula mereka akan mengaku kesalahannja dan mohon supaja diampuni ....AOM 334.2

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents