Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Berbagai Amanat Kepada Orang<sup>2</sup> Muda

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    Bekerdja Dengan Segenap Hati

    Roh azas-azas jang seorang njatakan dalam pekerdjaannja tiap-tiap hari, akan dinjatakan djuga sepandjang umur hidupnja. Orang-orang jang kepingin mendapat sekian banjak pekerdjaan dan sekian banjak gadji, dan jang kepingin disesuaikan betul pada pekerdjaannja dengan tidak perlu lagi usaha mentjotjokkan diri atau pendidikan, bukanlah orang-orang, jang Tuhan mau panggil untuk mengerdjakan pekerdjaanNja. Orang-orang jang beladjar bagaimana mereka bisa memberi sedikit-dikitnja mungkin dari kuasa tubuh, pikiran dan batinnja, bukanlah pengerdja-pengerdja jang Tuhan dapat tjurahkan berkat dengan limpah atasnja. Teladan mereka amat berdjangkit. Kepentingan diri sendirilah pendorong jang memerintahkannja. Orang-orang jang perlu mesti didjaga selalu dan bekerdja hanja kalau pekerdjaannja satu per satu diterangkan kepadanja, bukannja terhitung diantara orang jang akan dikatakan baik dan setia. Ada perlu sekali pengerdja-pengerdja jang menjatakan usaha tulus ichlas, radjin, jaitu pengerdja-pengerdja jang dengan suka hati membuat segala perkara jang perlu dibuat,AOM 191.2

    Banjak orang mendjadi kurang tjakap oleh menghindarkan kewadjiban berhubung dengan takut kalau usahanja gagal. Dengan begitu mereka tiada mendapat pendidikan jang bisa didapat hanja oleh pengalaman, dan jang mereka tidak bisa dapat oleh membatja dan mempeladjarinja atau dengan sesuatu djalan lain.AOM 191.3

    Manusia bisa merupakan peri keadaan, tetapi djangan ia biarkan peri keadaan merupakan dia. Kita harus gunakan tiap-tiap kesempatan sebagai perkakas dengan mana kita bekerdja. Kita harus memerintahkan peri keadaan itu, tetapi djangan kita biarkan dia memerintahkan kita.AOM 191.4

    Orang-orang jang berkuasa jaitulah orang-orang jang sudah pernah menempuh perlawanan, sudah pernah dikatjaukan dan dirintangi. Oleh menjerahkan segala kuasanja, maka segala rintangan jang mereka ketemu dalam perdjalanannja sesungguh- nja mendjadi berkat besar bagi mereka itu. Mereka beroleh kepertjajaan atas dirinja. Pergumulan dan kebingungan menurut latihan kepertjajaan pada Allah, dan untuk mendapat ketetapan hati jang mempertumbuhkan kuasa. — “Ministry of Healing,” hal, 498-500.AOM 191.5

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents