Loading...
Larger font
Smaller font
Copy
Print
Contents

Berbagai Amanat Kepada Orang<sup>2</sup> Muda

 - Contents
  • Results
  • Related
  • Featured
No results found for: "".
  • Weighted Relevancy
  • Content Sequence
  • Relevancy
  • Earliest First
  • Latest First
    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents

    FASAL 24—MADJU KEMUKA DAN KEATAS

    Saja merindu akan bisa menguraikan keindahan kehidupan Kristen. Mulai dari permulaan hidup, dipimpin oleh hukum-hukum alam dan hukum-hukum Allah, dia makin bertambah madju kemuka dan keatas, tiap-tiap hari makin mendekati rumahnja jang disurga, dimana makota kehidupan menantikan dia, dan satu nama jang baru, “jang tiada diketahui oleh seorang pun, melainkan oleh orang jang menerima dia.” Makin lama makin bertambah kebahagiaan, kesutjian dan kegunaannja. Kemadjuan tiap-tiap tahun melebihi kemadjuan tahun jang baru lalu.AOM 93.1

    Tuhan Allah sudah memberi satu tangga kepada orang-orang muda untuk didaki, jaitu satu tangga jang berdiri diatas dunia ini sampai kesurga. Diatas tangga ini adalah Tuhan Allah, dan tjahaja kemuliaanNja jang gilang-gumilang itu bersinar pada tiap-tiap anak tangga. Dia mengamat-amati segala orang jang memandjat tangga itu, dan Dia selalu sedia akan mengirimkan pertolongan kalau tangan mereka mulai lemah, dan djedjak mereka mulai kurang tentu. Ja, tjeritakanlah dengan perkataan-perkataan jang menggembirakan, bahwa tiada seorang jang bertahan naik tangga itu kelak tidak akan masuk kedalam kota jang disurga.AOM 93.2

    Setan membawa orang-orang muda kedalam banjak pentjobaan. Dia sedang mempertaruhkan kehidupan pada djiwa-djiwa mereka, dan dia tidak biarkan satu kesempatan lalu akan memantjing dan mendjatuhkan mereka. Tetapi Tuhan Allah tidak biarkan mereka bertempur dengan tiada pertolongan dalam peperangan mereka akan melawan si penggoda. Mereka mempunjai Penolong jang Maha Kuasa.AOM 93.3

    Djauh lebih kuat dari musuh mereka, Tuhan jang dalam keadaan manusia dan didunia ini telah melawan dan mengalahkan Setan, menolak tiap-tiap pentjobaan jang datang pada orang-orang muda sekarang ini. Dialah Saudara Tua mereka itu. Padanja ada rasa sajang jang lemah lembut bagi mereka. Dia selalu mendjaga pada mereka dengan tjermat, dan Dia sangat bersuka djikalau mereka berusaha memperkenankan Dia. Sementara mereka meminta doa, maka diharumkanNja permintaan doa itu dengan kebenaranNja, lantas dipersembahkanNja itu kepada Tuhan Allah sebagai minjak bau-bauan jang harum. Dalam kekuatanNja, orang-orang muda bisa menang- gung kesukaran sebagai laskar-laskar jang baik dari palang alMaseh. Djikalau mereka dikuatkan oleh kuasaNja, mereka akan bisa mentjapai segala tjita-tjita tinggi jang ada dihadapannja. Korban diatas bukit Golgota memberi pertanggungan atas kemenangan mereka.AOM 93.4

    Larger font
    Smaller font
    Copy
    Print
    Contents